Welcome


WELCOME TO CORETAN PASCAL

Wednesday, 10 October 2012

Pendidikan di Negara Ku



Hallo semuanya, nah tulisan gw yang lain lagi ni mudah-mudahan yang baca ga kecewa dah. Gw kali ini ingin ngebahas dikit soal pendidikan, sekolah, dan semua deh yang berhubungan dengan itu. Ya di zaman yang serba modern dan instant seperti sekarang ini siapa sih yang ga butuh pendidikan, tapi pendidikan yang seperti apa sih yang harusnya bener-bener kita butuhkan ??! Kalo di negara kita di zaman sekarang ini, menurut saya sih pendidikannya TERLALU MENGADA-MENGADA (manipulasi) dan terkesan DI BUAT-BUAT. Kok bisa lu ngomong gitu Cal ??! Ya bisa lah, coba aje deh lihat pendidikan kita sekarang ini, bandingkan dengan pendidikan di luar negara kita (bukan maksud menjelek-jelekan). Pertama yaitu bidang studi yang terlalu berlebihan, ga etis banget kan, maaf bukan maksud menjelek-jelekan salah satu mata pelajaran, namun berlebihan itu sungguh tidak baik. Dengan menambahkan mata pelajaran yang kurang begitu penting bisa berdampak pengurangan mata pelajaran penting yang harusnya jadi landasan utama para peserta didik, seperti halnya sekarang ini, kalian tahu mengapa banyak sekali terjadi tawuran dan krisis moral pada para siswa di sekolah-sekolah ?? Itu sebab pendidikan yang harusnya jadi landasan moral mereka yaitu AGAMA malah terpotong oleh pelajaran lain yang kurang begitu efisien penempatannya, sehingga mungkin pelajaran agama hanya 2 jam dalam seminggu, ya seperti itu lah negara ini. Saya juga heran mengapa demikian, atau jangan-jangan itu hanya merupakan manipulasi korupsi yang dilakukan kalangan atas untuk menggaruk rupiah dari bisnis gelap itu ??!  Bagaimana tidak ?! Pasti kan setiap mata pelajaran itu harus memiliki sarana penunjang, sebut saja buku. Bisa saja buku itu mereka jadikan lahan bisnis mereka, misalkan saja mereka meminta dana untuk negara sebesar katakanlah 100 juta, namun pada kenyataannya mereka memotong habis semua dana itu, dengan memberi fasilitas ala kadarnya  sehingga katakanlah dana yang keluar hanya 30 juta, luamayan kan 70 juta masuk kantong, hahahahaha,... ya kurang lebih seperti itu lah, entah bagaimana dasarnya tiba-tiba saja negara kita ini jadi lahan empuk para koruptor penggrogot dana negara. Ya bagaimana negara ini mau maju ?! Iya tak kawan-kawan ?! Itu sebabnya sekolah jaman sekarang itu terkesan hanya asal-asalan mendidik para muridnya, karena saya rasa hampir sekian persen sekolah zaman sekarang itu hanya mementingkan gengsi dan royalitas dengan mengkesampingkan kualitas (pendidikan), ya sangat beralasan mengapa saya katakan demikian sekolah zaman sekarang itu bukan lagi tempat pendewasaan diri yang baik, namun tempat beradu gengsi melalui sebuah royalitas. Itu sebabnya banyak sekali bakat yang dimiliki warga kita itu hanya sebatas KALIMAT BAKAT !! Tidak berkembang, istilahnya itu seperti mutiara yang tertimbun pasir, ya mana kelihatan ??! ya itu tadi, karena saya rasa sistem pendidikan negara kira yang masih carut-marut, tidak efisien, dan di grogoti oknum tidak bertanggung jawab. Saya rasa ini menjadi PR besar untu negara kita, untuk kita semua sebagai penerus, ayo dong kita bersama berantas kebodohan di negara kita dengan bijaksana dan benar. Ayo bersama kita lupakan ego kita, kita lihat kanan dan kiri kita, jabat tangan mereka dan bersama berantas pembodohan di negara tercinta. Tak usah meninggikan gengsi kita semua itu sama kok . Tapi, semua yang saya sampaikan tadi akan percuma saja jika kalian semua disana hanya bisa diam membaca bacaan ini saja tanpa berbuat apa-apa ?!  

No comments:

Post a Comment