Kali ini saya akan mengulas
sedikit tentang kesenjangan yang sudah lama populer dan kerap kali menjadi akar
dari munculnya perpecahan diberbagai belahan dunia termasuk negara kita
tercinta ini. Seperti yang tertutur minor secara bahasa itu berarti kecil (sedikit),
mayor itu besar (banyak). Besar, kecil atau banyak dan sedikit, sejatinya dua
hal tersebut memang sudah menjadi dua hal yang bertolak belakang dan saling
berlawanan. Mungkin itu sebab daripada mengapa muncul kesenjangan antara “MAYORITAS”
dan “MINORITAS”. Mayoritas dan minoritas ini dapat diartikan kedalam banyak
hal, tapi yang saya tekankan pada bacaan kali ini yaitu tentang keyakinan dan
iman. Hal yang menjadi alasan mengapa saya ingin membahas soal ini, itu karena
saya melihat banyak ketidak adilan bagi para kaum minoritas dinegeri ini,
bahkan bukan hanya di negeri ini saja tapi DISELURUH BELAHAN DUNIA LAIN. Kita bahas
ini dari segi netral bukan dari segi keberpihakan pada satu keyakinan saja,
seperti halnya diskriminan baik secara diam-diam atau bahkan terang-terangan yang
terjadi pada setiap kaum minoritas DIMAPUN. Tidak hanya para kaum minoritas di
Indonesia ini, tapi di Sri Langka, Amerika, India, atau di negara-negara lain.
Kaum mayoritas seringkali bertindak tidak adil melalui diskriminasi dengan
berbagai macam dalih. Padahal setiap orang berhak atas keyakinan dan iman yang
dipercayai sebagai ideologi, selama iman itu baik dan tidak merugikan pihak
manapun. Kita semua diciptakan sama oleh Tuhan, apa pernah Tuhan
membeda-bedakan setiap makhluk ciptaan-Nya ?! Kita saja para manusia yang
bertidak tidak semestinya dengan
dikriminasi, rasism, dan mengkotak-kotakan. Saya ibaratkan perbedaan itu sebagai sebuah “WARNA”,
jika didunia ini hanya ada warna MERAH SAJA, apakah dunia ini akan menarik ?
atau jika BIRU SEMUA, indahkah hal itu ? Kita ambil contoh yang lain, apa
kalian pernah melihat bunga HANYA BERWARNA KUNING DISELURUH DUNIA, tidak dong ?
bunga berwarna-warni kan ?! Indakah kalian melihat perbedaan pada setiap bunga
itu ? Tentu !!! Para bunga indah karena ketidak seragaman mereka (dalam hal yang
positif), itu yang membuat mereka special dan terlihat indah. Jika semua orang
diseluruh dunia dipaksa MEMAKAI BAJU YANG SERAGAM, bukankah itu aneh ?! Jika
sudah tahu demikian mengapa masih ada istilah MAYORITAS, MINORITAS ? Semoga
setelah membaca tulisan saya ini, kalian yang masih mempunyai mindset negetif
tentang mayoritas dan minoritas bisa perlahan mengubah mindset itu kearah yang
lebih positif. Saya pasti akan sangat senang jika bisa melihat setiap orang di
Indonesia atau bahkan diseluruh dunia bisa bersama begandengan tangan, tanpa
mempedulikan DIA MENGENAKAN BAJU YANG SEPERTI APA, atau apapun itu yang mereka
sebut dengan pembeda. Mungkin bukan hanya saya, tapi kalian juga pasti punya
pemikiran yang sama bukan ? Terlebih Tuhan pasti senang melihat para manusia
ciptaan-Nya bisa saling merangkul, bertoleransi, berbagi dan bersama-sama
menjunjung tinggi persatuan dan persaudaraan. :D
No comments:
Post a Comment