Welcome


WELCOME TO CORETAN PASCAL

Wednesday, 19 March 2014

Hanya Untuk Hari Ini

Semua dimulai hari ini, saat mentari terbenam bulan datang menggantikan sinarnya untuk sementara. Setiap harinya seperti itu, seperti itu dan seperti itu, membosankan. Memang seperti itulah dunia ini, terlalu membosankan untuk dijalani, kita hidup hanya seperti ketika kita sedang menanti bus yang tak kunjung datang dengan melakukan hal yang sangat membosankan. Sampai hari ini, dunia masih terlihat sama, meskipun sebelumnya, ketika aku masih kanak-kanak membayangkan terus hidup dan tumbuh menjadi dewasa akan menjadi sangat menyenangkan karena banyak cinta bertaburan disekitarnya, namun semua itu hanya seperti sebuah omong kosong, hanya seperti sebuah dongen yang dimana kisahnya hanya ada akhir yang bahagia. Tidak !! Tidak begitu sebuah realita berbicara, sebuah kalimat putus asa ? bukan ini realistis !! realistis dan putus asa itu memang beda tipis, kalian seharusnya tahu mana yang menyerah dan realistis. Aku benci harus menulis setiap kalimat ini, tapi hanya dunia ini yang bisa sedikit memahamiku. Bagaimana rasanya diabaikan ? itu.... hanya seperti ketika teman-teman kalian sedang asik bermain, namun tidak seorang pun yang mengajakmu untuk bergabung. Tidak enak diabaikan, mungkin karena mereka tidak pernah mendengar apa yang seharusnya mereka dengar dari mulut kamu, tapi kenyataannya tidak seperti itu, mereka hanya tidak ingin mendengarnya, tapi.... semua itu lebih baik. Lebih baik mereka semua tidak mendengar daripada mereka semua mendengar, namun tidak pernah mengerti, itu lebih menyakitkan.
Biarkan semua mengalir, dan kuteruskan langkahku meski semua harus dimulai lagi dari tempat dimana aku mulai melangkah. Mencari kebenaran atas setiap pertanyaan bodoh ini, aku bingung. Melampiaskan semuanya pada sebuah untaian kalimat kotor, mengapa kita harus mencintai ? adakah benar-benar manusia yang tulus dengan cintanya ? adakah ? apa ? mereka hanya mencari keuntungan atas setiap hunungan mereka ! Aku coba terus mencari jawaban atas setiap keraguanku akan cinta, kutelusuri langkahku dalam sikap setiap orang, dari teman hingga lawan, mereka semua sama saja, terlalu bodoh untuk aku mengerti, persetan dengan kalian semua yang mengabaikanku !! Rasa kalian akan seseorang telah mati, hati tidak berwarna, perasaan tidak bahagia, tentu saja cinta pasti musnah !! Kalian manusia ? Apa ? Hatimu tidak lebih besar dari perutmu ! Omong kosong !!!
Pergi untuk kulaih, menimba ilmu, suasana baru dan berharap semua lebih baik, tapi.... dimanapun semua sama, membosankan !! Tugas renggut kebebasan ku !! Guru menbdoktrin ku !! Pernah kalian lihat burung yang terbang diangkasa ? aku sungguh ingin seperti itu, kemana pun aku pergi tak pernah kubawa masalahku bersamanya, menikmati dunia luas yang indah ini, pasti menyenangkan. Mereka !! Mereka !!!! Kawan atau lawan ?! Mengkotakkan diri, dan bangga menyebut diri mereka masyarakat modern, berdiri hanya dengan teman-teman sepermainannya saja !! Jujur, aku melihat banyak orang hebat disini !! Kita punya para seniman, kita punya para ilmuwan, kita punya para pekerja keras dan kita juga punya kebahagiaan !! Tapi, mereka hanya peduli dengan sejenisnya !! Mereka tak pernah bisa bersatu dalam satu kubu yang menyatukan niat untuk bersama nerhasil dan menggapai mimpi, kalian tahu ? kalian bodoh !! Kalian ga akan pernah melihat dunia jika hanya mengkotakkan diri dalam dunia sejenis !! Keluar dari garis aman, rangkul, dekap, dan jabat mereka, aku ingin lihat kita menguasai dunia bersama !!

Putus asa ? ini hanya realistis, hahahahaha.... putus asa hanya ketika semua benar-benar telah berakhir, kalian pikir ini sebuah akhir ? kalian salah !! Ini baru awal !!!

No comments:

Post a Comment